Sunday, September 24, 2006

Matter of Course


Mimpinya seperti gelembung-gelembung udara yang naik ke awan
lalu pecah, airnya tumpah jadi gerimis kecil.

Kembang-kembang rambutan yang tadinya akan menjadi buah,
rontok dipukul angin.

Semua cahaya terang,
pergi mendadak karena terusir awan gelap yang menggantung di bibir langit.

Apel hijau yang segar itu jadi kisut,
menciut tersiram hujan dan dipeluk dingin sepanjang malam.

Yang lestari,
cuma bahasa.
Bukan cinta.


Writer : Ayu N. Andini
Photo by Ayu N. Andini

No comments: